Mahasiswa Kebidanan Uniprima Gelar Pengabdian Masyarakat di Desa Mallusesalo
Angkat Tema “Perilaku Pola Hidup Bersih dan Pernikahan Dini”
Wajo, 22 Oktober 2025 – Mahasiswa Program Studi D3 Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Puangrimaggalatung (Uniprima) Sengkang Angkatan VIII melaksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat di Desa Mallusesalo, Kecamatan Sabbangparu, Kabupaten Wajo, pada Rabu (22/10/2025) pukul 14.00 WITA hingga selesai, bertempat di Rumah Kediaman ASRIADI.
Kegiatan ini mengangkat tema “Perilaku Pola Hidup Bersih dan Pernikahan Dini”, dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan serta memahami dampak negatif dari pernikahan dini terhadap kesehatan reproduksi remaja.
Hadir dalam kegiatan tersebut Camat Sabbangparu atau yang mewakili, Kepala Desa Mallusesalo beserta perangkat desa, Bidan Desa, Pendamping Desa, Kader Kesehatan, Tokoh Masyarakat, serta perwakilan mahasiswa dan dosen pembimbing dari Universitas Puangrimaggalatung Sengkang.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Mallusesalo menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan pengabdian masyarakat ini dan berharap kegiatan serupa terus berlanjut sebagai bentuk sinergi antara dunia pendidikan dan masyarakat desa.
“Kami sangat berterima kasih kepada mahasiswa kebidanan yang telah memberikan edukasi dan pendampingan kepada masyarakat. Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat dalam menambah wawasan warga, terutama remaja dan ibu rumah tangga, mengenai pentingnya hidup sehat dan menghindari pernikahan dini,” ujar Kepala Desa Mallusesalo.
Sementara itu, perwakilan dosen pembimbing dari Universitas Puangrimaggalatung Sengkang menjelaskan bahwa kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan bagian dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
“Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga berinteraksi langsung dengan masyarakat untuk memberikan edukasi dan solusi terhadap masalah kesehatan yang nyata di lingkungan desa,” ungkap dosen pembimbing.
Dalam sesi kegiatan, mahasiswa kebidanan memberikan penyuluhan interaktif mengenai pentingnya menjaga kebersihan pribadi dan lingkungan untuk mencegah penyakit, serta memberikan penjelasan mengenai risiko kesehatan dan sosial akibat pernikahan dini. Warga tampak antusias mengikuti kegiatan dan aktif bertanya selama diskusi berlangsung.
Acara diakhiri dengan pembagian leaflet edukatif dan simbolis penyerahan cinderamata dari mahasiswa kepada Pemerintah Desa Mallusesalo sebagai bentuk terima kasih atas dukungan dan kerja sama selama pelaksanaan kegiatan.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat serta menekan angka pernikahan dini di lingkungan Desa Mallusesalo.
